smpmtsmusby.com

smpmtsmusby.com – SMP Muhammadiyah 4  ( Spempat ) Surabaya mengadakan kegiatan Parenting Islami pada Sabtu (2/8/2025) di Masjid Syuhada, Komplek Pendidikan Muhammadiyah Gadung. Ratusan orang tua siswa hadir dalam acara ini yang menghadirkan Imam Sapari, Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surabaya, sebagai narasumber utama.

Mengawali pemaparannya, Imam Sapari menegaskan pentingnya membentuk generasi yang tangguh secara iman dan ilmu, seraya mengutip QS An-Nisa ayat 9. “Jangan sampai kita meninggalkan generasi lemah—lemah ilmu, iman, dan akhlak,” ujarnya. Ia juga mengkritisi tren remaja yang semakin jauh dari masjid dan lebih memilih pusat perbelanjaan atau kafe sebagai tempat berkumpul, yang menurutnya menjadi tanda kemunduran spiritual.

Dalam sesi inti, Imam Sapari mengurai sepuluh masalah utama anak masa kini, mulai dari rasa insecure terhadap penampilan, rendahnya motivasi belajar, stres akademik, hingga gangguan komunikasi. Ia menyoroti penurunan sopan santun, maraknya bullying, serta percintaan remaja yang didorong hawa nafsu semata. Kecanduan gadget dinilainya menjadi pemicu rasa malas, gangguan mental, dan kurang peduli pada lingkungan.

Ia juga mengingatkan bahaya perokok muda, konsumsi minuman keras, penyalahgunaan narkoba, dan keterlibatan anak dalam komunitas negatif. “Tanpa pengawasan, masa depan anak bisa terancam,” tegasnya dalam Parenting Islami Spempat.

Khusus untuk anak perempuan usia 8–14 tahun, Imam Sapari menganjurkan pola asuh ketat namun seimbang. Ia memperingatkan ancaman “syetan modern” seperti gaya hidup konsumtif, pergaulan bebas, tayangan hiburan, media sosial, game online, rokok, dan narkoba.

Menutup paparannya, ia mengingatkan bahwa kesehatan sejati mencakup jasmani, rohani, mental, dan sosial. “Jika empat unsur ini terpenuhi, insyaAllah anak akan tumbuh kuat dan selamat,” tandasnya.

Acara ini menegaskan bahwa pendidikan karakter anak adalah tanggung jawab bersama, di mana keluarga memegang peranan utama dalam membentuk generasi berakhlak mulia dan berdaya saing.