smpmtsmusby.com – Ketekunan dan kecintaan terhadap seni budaya mengantarkan Siva Tsania, pelajar kelas 8 SMP Muhammadiyah 10 Surabaya (Spemluh), meraih Juara 1 dalam ajang Lomba Tari Tradisional dan Kreasi Nusantara se-Surabaya 2025, kategori Tari Tradisional Tunggal C.
Sejak usia dini, Siva telah menunjukkan bakat menari yang menonjol. Minatnya terhadap seni tari tradisional terus diasah melalui berbagai pelatihan dan keikutsertaannya dalam perlombaan serta pertunjukan, baik di lingkungan sekolah maupun luar.
Bersama tim ekstrakurikuler Tari Spemluh yang dibimbing Ustadzah Eka Sri Rahayu, Siva menjalani latihan rutin dan disiplin. Kesiapan itu membuahkan hasil ketika penampilannya yang ekspresif dan penuh penghayatan berhasil memukau dewan juri dan penonton dalam kompetisi tersebut.
“Dia memiliki semangat belajar yang luar biasa, cepat dalam menguasai gerakan, dan mampu mengekspresikan jiwa tarinya dengan kuat di atas panggung,” ujar Ustadzah Eka, pelatih tari Spemluh, Rabu (11/6/2025). Ia berharap kemenangan ini bisa menjadi pemantik semangat siswa lain untuk melestarikan budaya bangsa.
Siva sendiri mengaku bersyukur atas capaian tersebut. “Saya sangat senang bisa meraih juara. Ini berkat doa Mama, bimbingan Ustadzah Eka, dan dukungan teman-teman. Saya ingin terus belajar dan membawa nama baik Spemluh lebih jauh lagi,” katanya dengan penuh semangat.
Prestasi ini memperlihatkan bahwa Spemluh tidak hanya unggul dalam aspek akademik, tetapi juga serius dalam mengembangkan bakat seni siswa. Dengan pembinaan berkelanjutan dan dukungan penuh dari pihak sekolah, siswa didorong untuk mencintai budaya nasional sekaligus tampil percaya diri di panggung-panggung bergengsi.
Kemenangan Siva bukan hanya menjadi prestasi pribadi, melainkan juga representasi dari sinergi positif antara guru, siswa, dan sekolah dalam membangun generasi muda yang berbudaya dan berprestasi.
Tinggalkan Balasan